Thursday, September 10, 2015

foto Aylan kurdi yang menghentak dunia

Spoiler for foto aylan kurdi

foto Aylan kurdi yang menghentak duniafoto Aylan kurdi yang menghentak dunia

BODRUM - Tragedi rombongan pengungsi Suriah yang tewas terdampar di pantai Bodrum, Turki, menjadi sorotan dunia. Dalam tragedi yang menyayat hati itu, ada bocah berusia tiga tahun yang kehilangan nyawanya ditemukan di pantai Bodrum.

Pemandangan miris itu jadi ironi, mengingat pantai Bodrum menjadi salah satu pantai

Spoiler for foto aylan kurdi

foto Aylan kurdi yang menghentak duniafoto Aylan kurdi yang menghentak dunia

BODRUM - Tragedi rombongan pengungsi Suriah yang tewas terdampar di pantai Bodrum, Turki, menjadi sorotan dunia. Dalam tragedi yang menyayat hati itu, ada bocah berusia tiga tahun yang kehilangan nyawanya ditemukan di pantai Bodrum.

Pemandangan miris itu jadi ironi, mengingat pantai Bodrum menjadi salah satu pantai favorit para turis Barat, terutama Inggris untuk berlibur. Insiden itu juga jadi sindiran pedas untuk Perdana Menteri Inggris, David Cameron dan para pemimpin Eropa lainnya yang menolak kedatangan para pengungsi yang putus asa dengan kondisi mengerikan di Suriah.

Ada 20 pengungsi Suriah yang mengalami musibah di lepas pantai Turki. Dalam perjalanan berbahaya, perahu yang mereka tumpangi terbalik. Dari 20 pengungs itu, 12 di antaranya meninggal. Di antara para korban tewas yang ditemukan terdapat bocah lima tahun, Galip Kurdi dan adiknya Aylan yang berusia tiga tahun, tergeletak tak bernyawa.

Foto-foto evakuasi bocah-bocah kecil asal Suriah itu menghiasi berbagai media dunia yang menuai empati. Partai Buruh di Inggris memohon PM Cameron agar mengizinkan 10 ribu pengungsi Suriah masuk ke Inggris. Sedangkan Jerman, berencana menyambut 800 ribu pengungsi asal Timur Tengah itu pada tahun ini.

Menurut Reuters, Kamis (3/9/2015), rombongan pengungsi Suriah itu sedianya menuju ke sebuah pulau di Yunani, namun musibah menggagalkan rencana mereka.

Mantan sekretaris Menteri Luar Negeri Inggris, Yvette Cooper, menyebut insiden para pengungsi Suriah itu sebagai tragedi memilukan. “(Memilukan) ketika seorang ibu berupaya mati-matian untuk mencegah bayi mereka agar tidak tenggelam saat perahu mereka terbalik, ketika orang-orang sedang dibiarkan tercekik di punggung truk oleh geng perdagangan manusia dan ketika tubuh anak-anak yang sedang ‘dicuci’ di pantai, saatnya jadi kebutuhan bagi Inggris untuk beraksi,” katanya.

Politikus Inggris lainnya, Andy Burnham, berpendapa senada. ”Ini adalah krisis kemanusiaan, bukan ketidaknyamanan yang membosankan bagi wisatawan Inggris, sepertinya pemerintah kami mungkin tak percaya. Pemerintah kami tak melakukan apa-apa, selain menyebarkan bahasa manusiawi untuk menggambarkan orang yang putus asa,” katanya.

Namun, PM Cameron tetap menolak permohonan itu.”Kami telah menerima sejumlah pencari suaka asli dari Suriah, tapi kami pikir hal yang paling penting adalah mencoba untuk membawa perdamaian dan stabilitas ke wilayah itu. Saya tidak berpikir ada jawaban yang dapat dicapai hanya dengan menerima lebih banyak lagi dari pengungsi.”

source: http://bit.ly/1K9D0lM[1]

Masih inget banget kita pernah berdebat tentang pengungsi rohingya menerima atau tidak. tapi kalo liat foto diatas
masak seh kemanusiaan kita ngga berbicara. kita selalu beralasan bahwa negara kita aja masih banyak yang miskin
tapi apa kita lupa, Kita punya Allah SWT yang maha kaya yang rezekinya melalui orang yang membutuhkan pertolongan
disekitar kita, dan perlu dicatat rezeki tidak hanya berupa uang, bisa oksigen, kekayaan alamnya, dan hujan. dan foto itu apa kemanusiaan kita ngga sakit melihat foto itu, jika kita berada diposisi mereka terombang ambing dalam ketidakpastian. dik aylan semoga kamu ke
tempat yang terbaik di surga sana, mungkin itu tempat terbaik bagimu.

References

  1. ^http://bit.ly/1K9D0lM (m.kaskus.co.id)

SUMBER

No comments:

Post a Comment